BANJARMASIN – Percepatan vaksinasi terhadap lansia dan anak terus gencar dilakukan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banjarmasin.
Terbaru kegiatan vaksinasi kembali dilakukan di Mapolsek Banjarmasin Selatan, Rabu (16/2).
Dalam kegiatan ini Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana Atmojo menargetkan 500 orang terdiri dari 300 lansia dan 200 anak dapat vaksin.
“Pokoknya kita vaksin sebanyak-banyaknya. Stok vaksin kita masih banyak. Untuk sinovac anak saja kita masih memiliki 22 ribu dosis,” kata Sabana.
Selain vaksinasi, Kapolresta Banjarmasin menyebut pihaknya akan menggelar sejumlah operasi yustisi guna kembali mengetatkan protokol kesehatan masyarakat.
Dandim 1007/Banjarmasin, Kolonel Inf Oky Andriansyah Adiwirya dimomen yang sama menyebut pihaknya akan terus melakukan vaksinasi secara bersama-sama.
Ia pun menghimbau masyarakat untuk mengajak anaknya serta membawa lansia ke gerai-gerai vaksin di Banjarmasin.
Menurutnya meski pihaknya banyak menyediakan doorprize, ia berharap tujuan utamanya tetap untuk kesehatan.
“Ayo semua kita bervaksin untuk kesehatan. Jika anak-anak kita ingin PTM, ayo bapak dan ibu ajak anak-anaknya untuk bervaksin,” ucapnya.
Ia pun mengingatkan agar masyarakat kembali mengetatkan protokol kesehatan. Karena menurutnya masyarakat sudah mulai sedikit abai terhadap protokol kesehatan.
Wakil Ketua DPRD Banjarmasin H.M Yamin yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengingatkan seluruh pihak agar terus bekerjasama dalam mencegah meledaknya kasus COVID-19 di Banjarmasin dengan cara memperketat protokol kesehatan dan vaksinasi.
“DPRD Banjarmasin mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh TNI dan Polri soal vaksinasi ini sehingga menjadikan Banjarmasin Herd Imunity nantinya,” jelasnya.
“Kalau untuk anak-anak ini harus gencar juga, karena kalau sudah divaksin semua pembelajaran bisa kembali normal untuk PTM. Jika pembelajaran dirumah kurang efektif. Dengan anak-anak bervaksin ini setidaknya mengurangi rasa khawatir kita tentang penularan Covid-19,” tambahnya
Politisi Partai Gerindra itu juga mengimbau agar Pemkot Banjarmasin membuat surat imbauan berdasarkan SK tiga Menteri seperti yang dilakukan beberapa daerah lain dalam upaya percepatan penanganan Covid-19.
“Sebenarnya untuk itu tidak ada aturan. Tapi itu ada edaran dari tiga Menteri. Yang sudah melaksanakan Kabupaten Banjar, dimana Forkopimda mengeluarkan edaran untuk kebijakan melaksanan vaksin untuk anak-anak yang sekolah. Harapan kita Forkopimda Banjarmasin juga bisa membuat edaran itu untuk dilaksanskan. Dulu kita tidak bisa melakulan itu karena ketersediaan vaksin sedikit tapi sekarang stok sudah banyak,” tutup Yamin.
(ALV/MMO)