BANJARMASIN – Banjarmasin kini semakin ‘Batarang’ (bersinar) hal itu dibuktikan pada suasana terbaru di objek wisata Siring Menara Pandang. Hadirnya 15 titik penerangan baru, dikawasan ini semakin memancarkan pesonanya, terutama saat malam hari.
Peningkatan fasilitas ini tak hanya mempercantik lanskap kota, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga serta wisatawan yang ingin menikmati keindahan Banjarmasin di malam hari.
Sekretaris Daerah Banjarmasin, Ikhsan Budiman, mengungkapkan bahwa penambahan penerangan ini merupakan bagian dari program 100 hari kerja Wali Kota H.M. Yamin HR dan Wakil Wali Kota Ananda dalam meningkatkan kualitas fasilitas publik.
“Penerangan di titik-titik masyarakat berkumpul menjadi prioritas kami. Salah satunya adalah Siring Menara Pandang,” ujar Ikhsan saat melakukan peninjauan bersama Kepala Disbudporapar, Fitriah, dan jajaran lainnya, Kamis (27/3) malam.
Lebih lanjut, Ikhsan menjelaskan bahwa tambahan penerangan ini juga bertujuan menyambut libur cuti bersama Lebaran 1446 Hijriah. Momen ini biasanya menjadi waktu di mana objek wisata seperti Siring Menara Pandang ramai dikunjungi, termasuk oleh wisatawan dari luar kota.
“Kami menyadari bahwa aktivitas masyarakat di Siring tidak hanya terjadi di siang hari, tetapi juga malam. Oleh karena itu, kami menambahkan penerangan dari kawasan Pasar Lama hingga Menara Pandang. Selain itu, penerangan dan fasilitas air mancur di Jembatan Pasar Lama juga kami maksimalkan,” tambahnya.
Menurut Ikhsan, penerangan baru ini tidak hanya sekadar memberikan cahaya, tetapi juga menciptakan atmosfer yang lebih hangat dan mengundang. Meski demikian, ia mengakui masih ada beberapa titik penerangan yang terhalang oleh dahan dan ranting pohon, yang nantinya akan segera dirapikan untuk mengoptimalkan pencahayaan.
“Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman saat berada di Siring Menara Pandang, tanpa khawatir kondisi gelap. Ini masih langkah awal, ke depan kami akan terus meningkatkan dan mengembangkan fasilitas umum lainnya,” ungkapnya.

Antusiasme masyarakat terhadap perubahan ini pun sangat terasa. Jalfa, Ade, dan Elmi, tiga remaja warga Kampung Melayu yang tengah menikmati suasana Siring Menara Pandang, mengaku senang dengan suasana yang lebih terang.
Mereka yang gemar berswafoto dan membuat konten media sosial merasa lebih leluasa menikmati keindahan malam di sana.
“Sekarang lebih terang dan nyaman. Kalau mau foto-foto atau bikin konten malam hari jadi lebih bagus. Kami juga merasa lebih aman karena suasananya lebih hidup,” ujar mereka saat berbincang dengan Sekda.
Dengan wajah baru yang lebih bercahaya, Siring Menara Pandang semakin mempertegas identitas Banjarmasin sebagai kota yang peduli terhadap kenyamanan warganya sekaligus menarik bagi wisatawan.
“Semoga dengan adanya penerangan ini, masyarakat semakin mencintai dan memanfaatkan fasilitas umum yang ada,” pungkas Ikhsan.
Kini, malam di Banjarmasin semakin hidup dan Siring Menara Pandang menjadi tempat yang semakin memikat untuk dikunjungi.
Kedepan, Kota Banjarmasin dengan tagline Maju dan Sejahtera bakal terus dipercantik dengan pemcahayaan lampu, sehingga estetika keindahan kota terlihat dalam gemerlapnya malam.