BANJARBARU – Puluhan siswa TK Pembina Landasan Ulin, Banjarbaru, berbondong-bondong mendatangi Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) di Jalan A. Yani No.29, Kecamatan, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Kedatangan siswa TK ini, untuk belajar dan bermain, dengan cara diberi pelatihan search and rescue sejak usia dini.
Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad S.Sos, kehadiran mereka tiada lain untuk bermain sambil belajar, dengan cara diberi pelatihan search and rescue.
“Pelatihan ini diharapkan bisa mengerti tata cara untuk menyelamatkan diri sendiri dari bencana, seperti gempa, banjir, dan lainnya,” ungkap Al Amrad S.Sos kepada amnesia.id, Kamis (13/1).
Amrad menjelaskan, sebelum diberikan pelatihan, siswa terlebih dahulu diperkenalkan alat-alat yang biasa digunakan Basarnas.
“Para siswa kami perkenalkan perahu karet yang merupakan alat keamanan ketika sedang berada di air. Selain itu juga dalam kesempatan itu para siswa diajak ke Gudang sarana dan prasarana melihat langsung alat kami,” terangnya.
Program ini juga diperuntukkan tidak hanya untuk anak TK saja tetapi juga kepada siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA).
“Intinya kami ingin memberikan edukasi sejak usia dini,” pungkasnya.
(FER/MMO)