Bupati Saidi Masyur Isyaratkan Buka Kembali Wisata Religi

Foto : Bupati Kab Banjar H Saidi Masyur saat diwawancara

BANJAR – Akibat pandemi wisata religi di Kab Banjar hingga saat ini ditutup sementara.

Penutupan wisata religi di kota berjuluk Serambi Mekah, ternyata cukup berdampak terhadap ekonomi masyarakat.

DPRD Kabupaten Banjar, angkat bicara terkait belum dibukanya tempat wisata religi di Kabupaten Banjar.

Anggota DPRD Kabupaten Banjar Syarifah Sakinah mengatakan, Pemkab Banjar diminta secepatnya membuka kawasan wisata religi.

“Sudah lama sekali wisata religi ditutup kurang lebih sekitar 2 tahun. Pedagang dan warga yang biasa mencari rezeki ikut berdampak. Apalagi saat ini jelang Ramadhan, kasihan mereka,” ungkapanya kepada amnesia.id diruang kerjanya Rabu (23/3).

Selain itu juga kata Syarifah, Pemkab Banjar juga harus memperhatikan akses jalan untuk menuju wisata religi, agar memudahkan pengunjung.

“Karena selama tutup banyak jalan yang rusak, contohnya jalan Melayu Ilir untuk menuju Makam Syekh Arsyad Al Banjari, segera diperbaiki,” harapnya.

Terpisah, Bupati Banjar Saidi Mansyur mengatakan, sudah merencanakan untuk membuka wisata religi yang ada di Kab Banjar.

Saat ini juga lanjutnya, Pemkab Banjar dan Forkopimda telah membahas dan berkoordinasi terkait rencana pembukaan wisata religi di Kab Banjar.

“Saya pribadi sebenarnya ingin wisata religi dibuka. Namun harus kita ketahui bersama pengelola wajib untuk menerapkan protokol kesehatan,” tutupnya.

(FER/MMO)