Dampak PPKM, Hilir Mudik Kendaraan di Banjarmasin Turun 15 Persen

BANJARMASIN – Status PPKM level 4 Banjarmasin bukan hanya berdampak pada pelaku usaha, namun juga mobilitas kendaraan yang melintas di kawasan ibukota Kalsel.

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarmasin mencatat terjadi penurunan volume kendaraan 13 hingga 15 persen.

Bacaan Lainnya

Data ini dihimpun dari 26 Juli sampai 1 Agustus atau satu pekan awal PPKM level 4 Banjarmasin dijalankan.

“Volume kendaraan yang masuk di batas kota turun sekitar 13 sampai 15 persen dibanding kondisi normal,” ungkap Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dishub Banjarmasin, Fepbry Ghara Utama, Jumat (6/8).

Fepbry menerangkan, saat PPKM level 4 berjalan sepekan pertama tercatat volume kendaraan keluar-masuk per hari rata-rata sekitar 60-70 ribu.

“Hari pertama PPKM level 4 tanggal 26 lalu ada sekitar 70.952 kendaraan di batas kota, sedangkan tanggal 1 Agustus 70.125 kendaraan,” paparnya.

Ia mengklaim terjadinya penurunan lantaran di hari biasa, tepatnya sebelum diterapkan PPKM level 4 tercatat rata-rata ada 80 ribu kendaraan per hari.

Hal itu karena Banjarmasin termasuk wilayah aglomerasi yakni kawasan perkotaan atau kabupaten yang saling terhubung dalam kesatuan wilayah juga mempengaruhi banyak sedikitnya arus keluar masuk ibukota Kalsel.

“Itu juga salah satu yang mempengaruhi tingkat volume kendaraan,” pungkasnya.

(SKI/MMO)

Pos terkait