Hampir Setengah Tahun Pos Kesehatan di Pulau Bromo Tutup, Warga Terpaksa Beli Obat di Warung

BANJARMASIN – Pelayanan kesehatan merupakan hak setiap masyarakat, baik yang berada di pusat kota ataupun daerah pinggiran.

Namun, masyarakat daerah pinggiran belum merasakan pelayanan secara maksimal yang diberikan oleh pemerintah.

Bacaan Lainnya

Di kawasan Mantuil Banjarmasin Selatan misalnya, berdiri sebuah Pos Kesehatan Masyarakat (Poskesdes) yang merupakan pusat pelayanan kesehatan yang terletak di wilayah Pedesaan.

Berdiri di Kelurahan Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan di jalan Tanjung Pandan RT 06, RW 02, ada satu bangunan Poskesdes. Namun sayangnya sudah lama tidak beroperasi alias tidak aktif.

Warga sekitar pun mengeluhkan Poskedes yang seharusnya bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat pinggiran disana.

Salah satunya ialah Arbainah (68), yang mengeluhkan jarak yang harus ditempuh untuk bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang cukup jauh dari tempat tinggalnya di Pulau Bromo.

“Puskesmas disini jarang buka. Untuk obat terpaksa beli di warung. Itu pun harus nyeberang dulu membeli obat,” keluh Arbainah.

 

Wanita berusia 68 tahun ini sangat menyayangkan Poskesdes yang seharusnya bisa menjadi pusat kesehatan bagi warga pulau Bromo, sudah berbulan-bulan tidak beroperasi.

“Sudah lama tidak beroperasi. Sekitar 4 sampai 5 bulan tidak buka,” katanya.

Bahkan, Arbainah mengatakan bangunan dari Poskesdes sudah mulai rusak karena tidak ada petugas yang membersihkan.

“Bangunan Poskesdes sudah mulai banyak yang retak. Yang membersihkan juga tidak ada,” bebernya.

Arbainah mengaku bersama RT dan warga disana sudah melaporkan keluhan mereka terkait pasifnya Poskesdes Pulau Bromo ini kepada kepada pihak kelurahan Mantuil. Namun sayangnya berapa kali mereka sampaikan laporan itu tidak pernah diberikan respon sama sekali.

“Kami sudah sering melaporkan keluhan ini. Namun tidak pernah di respon oleh pak Lurah. Kami merasa sebagai anak tiri disini,” pungkasnya.

(IKI/MMO)

 

Pos terkait