BANJAR – Menjelang Ramadhan 1443 Hijriah/2022, sejumlah barang kebutuhan pokok penting (Bapokting) di Pasar Tradisional Martapura mengalami kenaikan harga.
Khadijah salah satu pedagang di Kawasan Pasar Tradisional Martapura mengungkapkan, sejak 7 Maret 2022 lalu permintaan telur baik telur ayam ras (broiler) dan bebek di Pasar Martapura terus meningkat.
“Untuk harga telur ayam yang tadinya Rp 22 ribu per Kg, kini naik menjadi Rp 25 ribu per Kg. Begitu jua harga telur bebek yang sebelumnya Rp 2.100 per butir kini naik menjadi Rp 2.500 hingga Rp 2.600 per butirnya,” ungkapnya kepada amnesia.id Selasa (15/3).
Meskipun terjadi kenaikan harga sejaw minggu pertama Maret lalu, namun permintaan telur lanjut Ijah sapaan akrabnya tetap tingg.
Namun begitu lanjutnya, sebagai pedagang tentu khawatir akan terjadi lonjakan harga sejumlah bahan kebutuhan pokok, terlebih permintaan barang jelang Ramadhan cukup tinggi.
“Harga telur ayam kemungkinan bisa mencapai Rp 30 ribu per Kg. Itu karena tingginya permintaan. Untungnya pasokan telur dari Distributor di Kota Banjarmasin hingga saat ini masih lancar,” lanjutnya.
Selain telur, harga daging ayam potong juga mengalami kenaikan harga. Daging ayam harga terendah Rp 24 ribu per Kg. Untuk daging ayam potong jenis Broiler kini naik menjadi Rp 27 ribu per Kg, dan harga daging ayam kampung yang semula Rp 40 ribu per Kg kini naik menjadi Rp 45 ribu per Kg.
Sementara untuk barang kebutuhan lain seperti gula perlahan mulai merangkak naik. Khairil salah satu pedagang di kawasan Pasar Thaibah Martapura mengakui saat ini untuk gula pasir curah mengalami kenaikan sekitar Rp 500 per Kg, dari harga yang semula Rp 12.500 menjadi Rp 13 ribu per Kg.
“Kedepan bisa saja terus mengalami kenaikan,” jelasnya.
Tak hanya telur dan daging ayam, harga bahan pokok seperti beras juga terpantau mengalami kenaikan harga. Ahmad salah satu pedagang beras mengatakan, untuk beras Siam Pandak dari harga terendah Rp 7.500 per liter naik menjadi Rp 10.500 per liter. Beras Siam Unus Mutiara dari harga terendah Rp 10 ribu naik menjadi Rp 12.500 per liter.
Sementara sejumlah barang lain juga ikut mengalami kenaikan harga seperti kacang hijau dari harga terendah Rp 22 ribu naik menjadi Rp 24 ribu per Kg, kacang tanah dari harga Rp 26 ribu per Kg naik menjadi Rp 28.000 per Kg.
Kenaikan harga juga dialami cabe rawit yang semula Rp 80 ribu per Kg naik menjadi Rp 100 ribu per Kg. Sedangkan untuk cabe rawit hijau kini harganya Rp 80 ribu.
“Untuk kenaikan harga pasti kembali terjadi pada bulan puasa nanti,” tutupnya.
(FER/MMO)