BANJAR – Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan memberikan bantuan lumbung sosial untuk kesiapsiagaan penanganan bencana di empat Kecamatan.
Keempat Kecamatan itu antara lain, Kecamatan Martapura Timur, Kecamatan Mataraman, Kecamatan Martapura Barat, dan Kecamatan Simpang Empat.
Bantuan diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan Siti Nuriyami di Kantor Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan Siti Nuriyani mengatakan, pemberian bantuan keempat wilayah tersebut dikarenakan rawan terjadi bencana banjir.
Masih kata dia adapun bantuan yang diberikan, yakni logistik berupa beras mie goreng, makanan untuk anak-anak, lalu ada juga pakaian, serta peralatan penanganan banjir seperti mesin pompa air, mesin pompa air bersih dan lainnya.
“Memang sebenarnya di Kab Banjar ada banyak daerah rawan bencana. Namun karena mereka belum mengusulkan maka saat ini, empat Kecamatan dulu kita berikan. Nanti jika ada lagi pihak Kecamatan menginginkan bantuan mereka bisa mengajukan terlebih dahulu ke Dinas Sosial Kabupaten,” tuturnya kepada amnesia.id, Rabu (19/1).
Sebelumnya bantuan serupa juga pernah diberikan kepada sepuluh Kecamatan yang tersebar di Kalimantan Selatan diantaranya di Kotabaru, Hulu Sungai Tengah dan Tapin.
“Dengan adanya bantuan ini diharapkan bisa membantu masyarakat yang terdampak bencana,” ujarnya.
Sementara itu di temapat yang sama Camat Simpang Empat Kabupaten Banjar Fahrian Rahman mengatakan, bantuan lumbung sosial tersebut secepatnya akan dibagikan kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir.
Masih kata dia, untuk jumlah warga yang terdampak banjir beberapa waktu lalu, ada sekitar 4.700 orang.
“Nanti akan langsung kami bagi, Insha Allah besok,” katanya.
Fahrian melanjutkan selain bantuan makanan dan peralatan penanganan banjir, dirinya juga menginginkan adanya bantuan dari pihak Dinas Pertanian Kabupaten Banjar.
Hal tersebut dikarenakan pada saat banjir yang lalu, banyak sawah warga yang juga ikut terendam.
“Dari data yang kami terima sawah yang terdampak ketika banjir ada sekitar 70 hektar dari 6 Desa,” pungkasnya.
(FER/MMO)