MUI Kota Banjarmasin Gelar Workshop Toleransi Kebangsaan: Wujudkan Kota Rukun dan Damai

Foto : MUI Kota Banjarmasin menggelar workshop di Hotel Rodhita Banjarmasin, Selasa (17/12).

BANJARMASIN – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Banjarmasin menggelar workshop tentang toleransi kebangsaan dalam membina persatuan dan kesatuan sebagai langkah konkret mewujudkan Kota Banjarmasin yang rukun dan damai.

Kegiatan yang berlangsung di Hotel Rodhita, Selasa (17/12) dihadiri oleh tokoh-tokoh lintas agama, akademisi, serta perwakilan pemerintah sebagai upaya memperkuat kerukunan antarumat beragama di Banjarmasin.

Adapun total peserta workshop mencapai 75 orang, dengan pemateri ahli seperti Kepala Badan Kesbangpol Kota Banjarmasin Lukman Fadlun serta narasumber dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi.

Ketua Bidang Hubungan Antar Umat Beragama MUI Kota Banjarmasin, H Guruh Pandingan, menekankan pentingnya toleransi sebagai pondasi utama membangun masyarakat yang harmonis.

“Kita ingin mewujudkan kota yang toleran. Ending dari toleransi itu adalah menjadikan kota yang rukun, dan jika sudah rukun maka akan tercipta kedamaian. Oleh karena itu, kami mengundang tokoh-tokoh agama dari semua agama yang ada di Banjarmasin,” katanya kepada media ini, usai acara.

Selain itu, penghargaan yang diterima Kota Banjarmasin sebagai kota toleransi perlu ditindaklanjuti dengan langkah konkret agar tidak hanya menjadi simbol semata.

“Harapan kami, penghargaan ini ada tindak lanjutnya. Artinya, Banjarmasin tidak berhenti sebagai kota toleransi saja, tapi bagaimana masyarakatnya bisa benar-benar hidup damai dan rukun,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Lukman Fadlun sangat menyambut antusias kegiatan ini.

“Kalau bisa kegiatan serupa dapat terus diadakan sebagai wadah dialog dan kolaborasi antarumat beragama untuk memperkuat persatuan dan kesatuan di Kota Banjarmasin,” ungkapnya.

Dengan upaya ini, MUI Kota Banjarmasin bersama Pemko Banjarmasin optimis bahwa melalui toleransi kebangsaan, Kota Banjarmasin dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menciptakan harmoni dan kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat.