Penantian 15 Tahun, Tim Bulutangkis NPC Kalsel Raih Emas Perdana di PEPARNAS XVI

JAYAPURA – Setelah penantian panjang selama 15 tahun, Tim Bulutangkis NPC Kalimantan Selatan akhirnya mampu meraih medali emas untuk pertama kalinya di ajang Pekan Paralimpik Nasional.

Torehan emas tersebut mereka dapatkan di nomor beregu putra Tuna Daksa, setelah menumbangkan pebulutangkis Sumatera Selatan dengan skor 2-1 di partai final yang berlangsung di GOR Cendrawasih kota Jayapura, Sabtu (6/11) malam.

Bacaan Lainnya

Kemenangan didapat pada tunggal putra Upper atas nama M. David Amrullah yang berhadapan dengan Keavrick (21-7, 21-8) dan ganda putra Upper Lower Ody Putra Nugrahs/M. Adtya Marda kontra Edi Americo/Teguh (21-16, 21-9). Sedangkan tunggal putra Lower Miseran Fauzi kalah dari Reksi Darsono (6-21, 10-21).

“Alhamdulillah penantian 15 tahun untuk meraih emas akhirnya bisa didapat, karna kami selalu terhenti di semifinal. Hasil manis ini berkat perjuangan atlet dan doa seluruh masyarakat Kalsel,” ucap pelatih tim Bulutangkis NPC Kalimantan Selatan Didi Pramono.

Lebih lanjut, Didi menyampaikan kunci kemenangan yang didapat anak asuhnya sejak penyisihan hingga final adalah percaya diri dan pengaturan strategi dalam menentukan atlet yang akan bertanding.

“Semua lawan sangat bagus tapi kita terus motivasi atlet bahwa disini sama dari nol dan tentunya kami juga para pelatih selalu komunikasi dalam menentukan atlet harus bermain dimana agar dapat menang jadi harus pakai strategi,” jelasnya.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kalimantan Selatan, Hermansyah yang hadir menyaksikan langsung laga final bersama rombongannya tak mampu menahan luapan kegembiraan.

Usai partai terakhir ganda putra yang jadi penentu Kalsel merebut medali emas, Pak Herman sapaan akrabnya kegirangan dan masuk arena dan memeluk para atlet.

“Benar-benar mendebarkan ya luar biasa ini sejarah bagi tim Bulutangkis kegembiraab kita dan tentu ini aura positif bagi NPC Kalsel mudahan emas akan selalu datang lagi,” pungkas Kadispora.

Sumbangan medali emas dari cabang Bulutangkis jadi yang kedua bagi kontingen difabel Banua di ajang Peparnas XVI Papua hari pertama pertandingan.

(ADI)

Pos terkait