Percepat Lantik Lima Pimpinan SKPD Pemkot Banjarmasin, Ini Alasan Walikota

BANJARMASIN – Lima pejabat pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin akhirnya resmi dilantik, Jumat (6/8) pagi.

Pelantikan digelar secara terbatas di Aula Kayuh Baimbai Balai Kota Banjarmasin, Jalan RE Martadinata, Banjarmasin Tengah.

Bacaan Lainnya

Kelima pejabat yang dilantik merupakan pemenang seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama yang digelar Agustus tahun lalu.

Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina, mengakui pelantikan ini sengaja dipercepat lantaran sudah lebih dari 1 tahun lima posisi kepala SKPD itu tidak diisi pejabat definitif.

Mengingat, dalam pasal 162 ayat 3 UU nomor 10 tahun 2016 tentang UU Pilkada, kepala daerah terpilih yang baru dilantik saat melakukan pergantian pejabat mestinya menunggu waktu hingga 6 bulan terhitung sejak tanggal pelantikan.

Namun, hal itu terdapat pengecualian ketika permohonan mutasi jabatan mendapat persetujuan tertulis dari Mendagri.

“Proses ini sangat panjang. Tapi kami sudah dapat izin dari Mendagri,” ungkapnya.

Ibnu berpesan kepada lima pejabat yang baru dilantik ini untuk menjalankan tugas sesuai dengan komitmen pelayanan Pemkot Banjarmasin.

“Kalau bisa dipercepat, jangan diperlambat. Kalau bisa dipermudah, jangan dipersulit. Kalau bisa selesai hari ini, jangan nunggu besok,” ujarnya.

Selain itu, dia juga menekankan para pejabat untuk menjalankan tugas sebaik-baiknya sesuai komitmen fakta integritas. Jika tidak sanggup menjalankan tugas sebagai pimpinan SKPD, Ibnu mempersilahkan mereka untuk mundur dari jabatan.

Adapun lima pejabat itu yakni Ichrom Muftezar yang mengisi jabatan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin). Ia juga sekaligus merupakan pejabat termuda, diantara lainnya.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Damkar akan diisi Ahmad Muzaiyyin. Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) diisi Muhammad Makhmud.

Lalu, ada nama Windiasti Kartika yang bakal menduduki posisi Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik (Diskominfotik). Dan terakhir, Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja yang diisi Isa Ansyari.

Namun dari lima pejabat tersebut, terlihat hanya empat orang yang dilantik secara langsung oleh walikota. Sedangkan satu pejabat yakni Kepala DKP3 M Makhmud hanya mengikuti pelantikan secara daring.

Diketahui, yang bersangkutan sedang menjalani isolasi mandiri.

(SKI/ADI)

Pos terkait