BANJAR – Warga Kab Banjar tidak hanya dihadapkan persoalan bencana banjir seperti yang saat ini terjadi akibat musim penghujan.
Selain bencana banjir, warga di Kab Banjar juga dihadapkan masalah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Data Dinas Kesehatan Kab Banjar, sejak Januari 2022 hingga saat ini, tercatat 22 orang warga di Kab Banjar terserang DBD.
Kepala Seksi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2PM) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjar Mariana mengatakan, pada 2020 lalu ada 126 orang tertular DBD. Sementara pada tahun 2021 jumlahnya cukup rendah hanya 44 orang warga.
“Adapun untuk data orang yang meninggal akibat DBD dari tahun 2020 ada 2 orang dan tahun 2021 ada 6 orang. Untuk tahun ini belum ada yang meninggal,” ungkapnya Kamis (10/3).
Mariana membeberkan, dari data yang ada, paling banyak terkena adalah warga Martapura Kota Kabupaten Banjar.
“Kami sudah melakukan antisipasi dengan penyemprotan atau Fogging,” jelasnya.
Pihaknya juga meminta kepada semua masyarakat yang tinggal di perkotaan untuk selalu siaga menjaga lingkungan rumahnya, dengan menerapkan 3M, Menguras tempat penampungan air, Menutup rapat-rapat penampungan air, Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas.
(FER/MMO)