BANJARMASIN – Meluapnya debit air sungai Barito ditambah intensitas hujan yang terus mengguyur sejak beberapa hari terakhir, menyebabkan sebagian wilayah Banjarmasin terendam.
Dari pantauan amnesia.id banjir yang paling parah terjadi di kawasan Banjarmasin Barat, khususnya wilayah Jafri Zam-Zam dan Rawasari.
Dari hasil pengamatan di sana, ketinggian air mencapai 30 centimeter atau selutut orang dewasa.
“Ini paling parah. Selama saya di sini, belum pernah seperti ini,” kata Rani, salah satu warga perumahan Rawasari.
Hal senada diungkapkan Via, Banjir kali ini lebih tinggi daripada yang terjadi di awal tahun 2021 lalu.
“Dengan kondisi ini kita lebih khawatir dan mulai mengamankan barang-barang,” ucapnya.
Sementara itu dari pantauan media ini hingga pukul 01.00 WITA, wilayah Banjarmasin Utara dan Selatan, dan sebagian Timur, juga terdampak pasangnya air sungai Barito.
Sejumlah aplikasi pasang surut air yang bisa diakses melalui internet seperti Tides menyebutkan, puncak pasang air Sungai Barito terjadi pada Kamis (9/12) malam dengan estimasi peningkatan pasang setinggi 2,6 meter pada pukul 22.00 hingga 01.30 WITA.
(ALV/MMO)
