BANJAR – Pohon besar, tinggi dan berusia tua dikeluhkan warga dan para pengendara yang melintas di jalan raya Ahmad Yani Kabupaten Banjar.
Mereka khawatir jika terjadi hujan lebat disertai angin kencang, puluhan pohon di pingir jalan yang sudah keropos itu akan ambruk menimpa para pengendara dan mengganggu arus lalu lintas.
“Pohon yang rentan roboh ini bisa dilihat dari Jalan A Yani Km 38 hingga Km 39, usianya juga sekitar 20 tahunan lebih. Semenjak saya tinggal di martapura tidak pernah melihat pemangkasan dan pergantian pohon yang sudah tua itu,” ucap Abdul Hamid salah seorang warga. .
Maka dari itu kata Abdul, dirinya berharap pemerintah daerah bisa memperhatikan masalah tersebut, terlebih saat ini di masa musim penghujan disertai angin kencang.
“Jangan sampai ada korban dulu baru pemda melakukan perbaikan atau pergantian pohonnya,” tandasnya
Terkait banyaknya pohon rawan ambruk di wilayah Kabupaten Banjar, Dinas Lingkungan Pemkab Banjar mengaku tidak memiliki anggaran untuk penebangan dan pergantian pohon yang sudah lapuk.
“Dana yang dimiliki pada pos Ruang Terbuka Hijau hanya pemangkasan saja bukan penanaman baru,” kata Satlak RTH dan Kebersihan DLH Banjar, Subliansyah kepada amnesia.id, Senin (13/12) siang.
Namun pihaknya akan mengusulkan anggaran peremajaan pohon pada 2022 mendatang.
“Sedang kami ajukan juga mudahan disetujui biar bisa diganti pohon yang sudah lapuk,” tutup Subli.
(FER/ADI)